Pagi ini saya melintas di sebuah jalan dan berhenti di lampu merah pasar Gading,solo saya melihat pemandangan yang sedikit miris sekali.seorang ibu-ibu menggendong anak dan sambil meminta-minta uang pada pengendara kendaraan yang berhenti saat lampu merah.memanfaatkan keramah tamahan dan belas kasih orang,Ibu-ibu yang masih muda dan sehat,berkisar berumur sekitar 30 sampai 40tahun dan anak balita yang mengenakan topi seadanya,wajahnya lucu sambil menikmati makanan yang dalam genggaman tangan kecilnya sesekali tersenyum lugu pada pengendara yang melintas.
Pemandangan ini sebenarnya sudah hal biasa di kota-kota besar,tapi tetap saja hati saya risau dan merasa prihatin.
Jika di dasarkan pada Alasan kemiskinan tentu tidak masuk akal,mengingat negara kita adalah negara dengan tingkat penduduk yang besar,mempunyai Sumber Daya Alam yang melimpah,tentu banyak sekali peluang bagi setiap orang di negeri ini untuk berkarya.menurut saya itu hanya faktor masalah Kemalasan.ya malas berusaha,malas bekerja dan malas merubah nasib sehingga tega membawa anaknya atau menyewa anak untuk mengemis,dan hasilnya sebenarnya lebih besar dari yang kita bayangakan.
Dampak buruknya tentu saja bagi anak tersebut adalah resiko penyakit akibat polusi udara dan sinar ultraviolet yang berdampak pada gangguan pernafasan dan penyakit kulit.
dampak lain adalah mentalitas anak yang terganggu,bisa Anda bayangkan bagaimana masa depan anak itu nantinya menjadi pengamen,hidup di jalanan bergelut dengan kekerasan,prostitusi dan mungkin narkotika dam sejenisnya.seharusnya anak-anak seusia itu bermain,belajar dalam kehangatan keluarga dan mendapat perlindungan dari semua mara bahaya,kita sebagai orang tua sudah sepatutnya melakukan hal itu bahkan jika perlu pertaruhkan jiwa raga kita.
Adakah yang bisa kita lakukan?kita bisa menegur atau tidak membiasakan untuk memberi uang kepada ibu-ibu yang membawa anak kecil untuk mengemis atau jika kita ingin sedekah kita bisa lebih selektif mungkin dengan bersedekah kepada sanak saudara tetangga atau orang yang Anda kenal yang kurang mampu.Sekali lagi ini cuma uneg-uneg pribadi.bukan untuk mengkritik suatu pihak,hanya saja perlu saya tekankan bahwa anak adalah aset bangsa ini.Pola asuh yang benar dan perhatian yang cukup dari keluarga,lingkungan dan masyarakat adalah modal mereka di masa depan,dari mereka kelak akan menjadi presiden,insinyur,dokter,pengusaha dan apa pun yang menjadi cita-cita mulia orang tua
sumber gambar ilustrasi:google.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar